Rabu, 21 Mei 2014

PERSONIL PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI


1. Analis Sistem (System Analyst)

Analis sistem adalah seseorang yang mempunyai keahlian atau kemampuan luas di bidang teknologi informasi dan bisnis, serta dapat menggunakan pengetahuan aplikasi komputer di dalam memecahkan masalah. Atau seseorang yang bertanggung jawab menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan pemakai kedalam spesifikasi teknik yang dilakukan oleh programer dan terhadap permintaan seorang manajer.

Fungsi Sistem Analis:
1. Mengidentifikasikan kebutuhan pengguna, contohnya suatu perusahaan menginginkan pemakaian komputer dalam pengolahan data, semua masalah yang ada pada proses yang sudah berjalan diidentifikasikan dan dianalisis, kemudian berbagai formulir yang ada di perusahaan tersebut dipelajari dengan tepat.
2. Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pengguna.
3. Memilih alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.
4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistem.

Tugas yang harus dilakukan oleh seorang analis sistem:
1. Mengumpulkan dan menganalisis dokumen-dokumen, file-file, dan formulir yang berkaitan dengan sistem untuk merancang sistem yang baru.
2. Menyusun dan memberikan rekomendasi berdasarkan data-data yang sudah terkumpul.
3. Merancang suatu sistem perbaikan dan mengidentifikasikan aplikasi-aplikasi untuk penerapannya pada komputer.
4. Menganalisis dan menyusun biaya-biaya dan keuntungan dari sistem yang baru.
5. Mengawasi kegiatan dari penerapan sistem yang baru.

2. Programmer

Tugas seorang programer adalah:
1. Tanggung jawab yang terbatas pada pembuatan program komputer (coding).
2. Pengetahuan yng cukup terbatas pada teknologi komputer, sistem komputer, utilitas dan bahasa-bahasa program yang diperlukan.
3. Pekerjaan programer sifatnya teknis dan harus tepat dalam pembuatan instruksi-instruksi program.
4. Pekerjaan tidak menyangkut hubungan dengan banyak orang, terbatas pada sesama pemrogram dan analis sistem yang mempersiapkan rancang bangun (spesifikasi) program.

3. Personal Sistem Lainnya

1. Network/System Administrator. 

Bertanggung jawab terhadap desain jaringan, seperti LAN, MAN, WAN. Selain itu bertugas menjaga keamanan dan kontinuitas jaringan sistem yang digunakan, termasuk hal-hal seperti mengeset komputer agar terkoneksi ke Internet, mengeset server e-mail (misal: Outlook), server FTP, server DNS. Network administrator merupakan orang yang sering ditanyai bila terjadi troubleshooting dalam jaringan.

2. Teknisi (Hardware).

Personel yang menetapkan konfigurasi hardware yang tepat agar dapat bekerja secara optimal.

3. Database Administrator.

Personel yang bertanggung jawab terhadap suatu sistem database, mencakup pola struktur data, integritas data, memberikan hak akses kepada pengguna, back-up, recovery, dan mengoptimalkan kinerja database.

4. Documenter.

Personel yang membuat dokumentasi sistem, mencakup buku operasional, aplikasi, teknis dan sistem.

5. Software Tester.

Personel yang menjamin bahwa program aplikasi yang dibuat programer sesuai spesifikasi.

6. Web & Graphic Designer

Personel yang memiliki keahlian dalam mendesain untuk aplikasi berbasis Graphic User Interface (GUI). Seorang desainer Web bertanggung ­jawab atas elemen visual dan multimedia dari sebuah situs. Bekerja sama dengan programer Web, mereka bertugas merancang situs baik dari segi isi maupun grafis. Seorang desainer grafis dapat bekerja di luar desain situs, seperti menjadi staf artistik pada majalah atau koran.

7. Consultant (Enterprise Resources Planning-ERP). Tugas intinya adalah memberi masukan atau saran akan pengembangan suatu sistem dengan software database tertentu. Tujuannya supaya perusahaan klien lebih efektif dalam melakukan pekerjaan, dengan pengeluaran yang lebih minim. Tak jarang seorang konsultan ERP juga dituntut untuk memberi solusi pengumpulan dan pencarian data (data warehousing dan data mining).

4. Pengguna Sistem (User)

a. User, disebut juga sebagai end-user (operator) dan user-manager yang mengawasi pekerjaan end-user.

b. Manajemen, memegang peranan penting dalam menyetujui rencana pengembangan, sistem dan penyediaan dana.

LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN SISTEM

a.       Tahap Perencanaan Sistem (System Planning)
Tahap Perencanaan yaitu menyangkut studi kelayakan baik secara teknis maupun secara teknologi serta penjadualan pengembangan suatu proyek sistem informasi dan atau perngkat lunak.
b.      Tahap Analisis Sistem (System Analysis)
Tahap Analisis yaitu dimana kita berusaha mengenali segenap permasalahan yang muncul pada pengguna dengan mendekomposisikan use case diagram lebih lanjut, mengenali komponen-komponen sistem, obyek-obyek, hubungan antar obyek, dan sebagainya.
c.       Tahap Perancangan (System )
Tahap perancangan lebih menekankan pada platform apa hasil dari tahap analisis kelak akan diimplementasikan serta tahap dimana kita melakukan penghalusan (Refinement) kelas-kelas yang didapat pada tahap analisis serta jika perlu menambahkan dan memodifikasi kelas-kelas yang akan lebih mengefesienkan serta mengefektifkan sistem/perangkat lunak yang akan kita kembangkan.
d.      Tahap Implementasi (Implementation)
Tahap implementasi dimana kita mengimplementasikan perancangan sistem ke situasi yang nyata. Di sini kita mulai berurusan dengan pemilihan perangkat keras, penyusunan perangkat keras aplikasi (pengkodean/coding).
e.       Tahap Pengujian (Testing).
Pada tahap ini apakah sistem yang kita buat sudah sesuai dengan kebutuhan pengguna atau belum.
f.       Pemeliharaan (Maintenance)
Tahap pemeliharaan  merupakan bentuk evaluasi untuk memantau supaya sistem informasi yang dioperasikan dapat berjalan secara optimal dan sesuai dengan harapan pemakai maupun organisasi yang menggunakan sistem tersebut. Memelihara sistem sehingga sistem tersebut memberikan dukungan yang diperlukan. Pemiliharaan sistem dilaksanakan untuk tiga alasan, yakni memperbaiki kesalahan, menjaga kemutakhiran sistem, meningkatkan sistem.

Rabu, 14 Mei 2014

ISTILAH-ISTILAH KECIL DALAM SEBUAH KOMPUTER

PERBEDAAN SOFTWARE DAN APLIKASI

    

    Setelah berdebat mengenai perbedaan pengertian Software dan Aplikasi saya menjadi tertantang untuk lebih mengerti dan memahami lagi istilah-istilah di dalam peneyebutan hal-hal kecil dari sebuah komputer.
Oke saya akan menjelaskan sedikit tentang perbedaan Software dan Aplikasi...
Ceck this out :D

Arti software dan aplikasi sebenarnya hampir sama, namun beda.  Ini yang menjadi pertimbangan pada setiap orang untuk memutuskan apakah itu software ataukah aplikasi. Software sendiri dalam kamus bahasa inggris adalah perangkat lunak, yang dapat dijabarkan menjadi perangkat lunak yang bekerja pada suatu sistem untuk mengolah data dalam bentuk digital dan kemudian memprosesnya sebelum disalurkan ke perangkat lain. Biasanya yang terdapat dalam komputer (tidak nampak) hanya berupa kode-kode digital. Contonya, OS (Operating System).
Sementara aplikasi merupakan subkelas dari perangkat lunak yang memanfaatkan kinerja software dalam melakukan suatu implikasinya atau pekerjaannya yang diinginkan. Sebagai contoh dari applikasi utama pengolah kata adalah Microsoft Office yang terdiri dari MS. Word, MS. Excel, MS. PowerPoint, pemutar musik  dan lain sebagainya.
SEDIKIT TENTANG RAM DAN ROM YANG SAYA KETAHUI....
    
      Begitu juga dengan RAM dan ROM yang keduanya merupakan sama-sama berjenis memory hanya beda nya RAM memiliki sifat volatile ( mudah hilang ( berubah ) mengapa demikian ??? ini di karenakan RAM bersifat sementara yang artinya ketika listrik atau komputer padam maka aplikasi yang sedang kita gunakan, dan data yang sedang kita masukkan akan lekas hilang jika tidak kita save terlebih dahulu.

PENGERTIAN RAM DAN ROM
  1. A.      RAM
   

 RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory adalah sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi program, isi dari RAM dapat diakses secara random atau tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau catu daya yang terhubung kepadanya dicabut.
RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang di komputer.

RAM merupakan salah satu jenis memori internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam mengolah data dan instruksi. Dengan menggunakan tambahan RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan kecepatan komputer, meskipun RAM sebenarnya tidak menentukan kecepatan komputer.
Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB.
Ram juga berfungsi mengolah data dan instruki yang ditulis atau dibaca oleh buah system bagian dari komputer yang sangat pentin g. Dengan fungsi tersebut maka Anda bisa menjalankan dua aktifitas sekaligus, yaitu menulis dari RAM dan membaca data dari RAM. Semakin berat aplikasi yang akan dijalankan, maka bobot RAM akan semakin besar.
Ada empat macam tipe dari memory komputer, yaitu:
1.randoaccessmemory
2.readonlymemory
3.CMOSmemory
4. virtual memory

a)      Kelebihan dan kekurangan
o    Kelebihan
·         Bersifat non volatilitas, artinya baterai bebas.
·         Tidak memerlukan catu daya listrik atau baterai karena menggunakan daya medan listrik. 1 0.
·         Penggunaan daya sekitar 99% lebih rendah dari DRAM.
·         Tinggi kecepatan menulis.
·         Tinggi daya tahan
·         Jumlah maksimum yang lebih banyak (melebihi 10 16 untuk perangkat 3,3 V) tulis-menghapus siklus.
·         Tidak memerlukan proses refresh seperti Flash RAM.
o   Kekurangan
·         Kepadatan penyimpanan jauh lebih rendah dari pada flash.
·         Kapasitas penyimpanan terbatas.
·         Biaya lebih tinggi.
b)      Penerapan
·         Meter listrik otomotif, misalnya kotak hitam, pintar kantung udara.
·         Mesin bisnis, misalnya printer, RAID kontroler disk.
·         Instrument.
·         Peralatan Medis
·         Industri mikrokontroler
·         Frekuensi radio identifikasi

B.ROM


   ROM mempunyai tugas untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau permanen, tidak tergantung pada keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan program yang tersimpan dalam ROM mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh para pengguna komputer. Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan erat dengan perangkat keras).
ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit ( bukan kilo byte )Data-data biasanya sudah terisi dan disediakan oleh pabrik perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering muncul adalah saar komputer dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat yang terintegrasi dalam komputer tersebut.
Isi data pada ROM misalnya adalah program Basic Input Output System (BIOS), yang berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi self diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan Power on Self Test (POST).
  • Jenis-jenis ROM
1. Mask ROM
Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak dapat di up-grade.
2. PROM (Programmable Read-Only Memory)
PROM merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada pada PROM seterusnya.
3. EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang dapat diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data yang ada di dalamnya, sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya menggunakan aliran listrik saja dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.
4. EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)
EEPROM merupakan kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory. EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only Memory ) yang bisa dihapus dengan memakai perintah elektris.

PERBEDAAN RAM dan ROM


Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.